Pertandingan Sepak Bola Inggris vs Skotlandia Awal: Pertempuran untuk Perwakilan

Persaingan antara Inggris dan Skotlandia di lapangan sepak bola adalah salah satu yang paling bersejarah dan abadi dalam sejarah olahraga. Persaingan ini dimulai dengan sungguh-sungguh pada tahun 1870, menyusul guineueta.com tantangan publik yang dikeluarkan oleh Charles Alcock, sekretaris Asosiasi Sepak Bola (FA). Tantangan-tantangan ini diterbitkan di surat kabar di Glasgow dan Edinburgh, menandai dimulainya serangkaian lima pertandingan antara tim yang mewakili kedua negara. Pertemuan pertama, yang diadakan pada 5 Maret 1870 di The Oval di London, berakhir imbang 1-1, menyiapkan panggung untuk bentrokan di masa depan yang akan menentukan sifat kompetitif antara kedua negara.

Pertandingan awal dalam seri ini relatif dekat, dengan pertandingan kedua, dimainkan pada 19 November 1870, melihat Inggris mengalahkan Skotlandia 1-0. Tahun berikutnya melanjutkan persaingan sengit ini, dengan pertandingan yang dimainkan pada 25 Februari 1871 (hasil imbang 1-1 lainnya), 18 November 1871 (Inggris 2-1 Skotlandia), dan akhirnya pada 24 Februari 1872 (Inggris 1-0 Skotlandia). Pertandingan-pertandingan ini sangat penting dalam mengembangkan sepak bola internasional sebagai sebuah konsep, meletakkan dasar untuk pertandingan tim nasional di masa depan.

Namun, komposisi pihak Skotlandia dalam pertemuan awal ini adalah titik perdebatan. Sementara pertandingan dipasarkan sebagai kontes antara Inggris dan Skotlandia, tim Skotlandia tidak sepenuhnya mewakili Skotlandia dalam arti tradisional. Sejumlah besar pemain yang dipilih untuk tim Skotlandia berbasis di London, dengan beberapa pemain yang datang langsung dari Skotlandia. Ini termasuk Robert Smith dari Queen’s Park, Glasgow, yang merupakan satu-satunya pemain yang berafiliasi dengan klub Skotlandia yang berpartisipasi dalam pertandingan November 1870 dan kedua pertandingan pada tahun 1871. Meskipun demikian, rasa frustrasi muncul di Skotlandia, karena penggemar dan kritikus merasa tim mereka seharusnya lebih mewakili sepak bola Skotlandia, bukan hanya pemain dari wilayah London.

Masalah representasi mencapai puncaknya setelah pertandingan awal. Setelah pertandingan Februari 1872, Alcock, yang telah menjadi wajah publik tim Inggris, membahas situasi di surat kabar The Scotsman. Dalam tanggapannya, Alcock membela proses seleksi, menyatakan bahwa undangan untuk bermain terbuka untuk semua orang Skotlandia, terlepas dari apakah mereka tinggal di utara atau selatan Sungai Tweed. Dia menunjukkan bahwa itu adalah kesalahan para pemain di Skotlandia karena tidak menerima tawaran itu, bukan manajemen tim, yang telah berusaha untuk memasukkan pemain dari semua latar belakang. Sikap Alcock jelas: jika tim tersebut sebagian besar terdiri dari Anglo-Skotlandia, itu bukan cerminan dari pemilihan tim Inggris, melainkan hasil dari kurangnya keterlibatan dari pemain Skotlandia itu sendiri.

Perselisihan tentang pemilihan pemain menyoroti ketegangan antara kebanggaan nasional dan kepraktisan sepak bola internasional awal. Ini juga menggarisbawahi kesulitan menyelenggarakan kompetisi lintas batas ketika sepak bola masih merupakan olahraga yang berkembang. Terlepas dari tantangan ini, pertandingan Inggris-Skotlandia pada awal 1870-an adalah tonggak sejarah sepak bola, melambangkan potensi dan rasa sakit yang tumbuh dari olahraga internasional.